Selasa, 30 Juni 2015

Terjemahan Kitab Al-Bidayah Wan Hinayah


Kitab tafsir terjemah Kitab Al Bidayah wa An-Nihayah  karya Imam Al Hafidz Ibnu Katsir -rahimahulloh- adalah salah satu dari sekian kitab terbaik sepanjang sejarah islam yang menjadi pondasi penulisan sejarah Islam dan bangsa Arab.
Kitab terjemah al bidayah wa an-nihayah ini menjadi pintu masuk berbagai dekade penulisan sejarah , dimana kitab al bidayah wa an-nihayah ini ditulis pada akhir abad ke 8 Hijriyah. Di samping itu, kitab al bidayah ini adalah sebuah karya seorang ulama yang ahli hadits yang memahami hadits, yang
mampu memperjelas kedudukan hadits dan menulis berbagai dasar-dasar ilmu hadits.
Dalam kitab ini dijabarkan  awal mula manusia yang menjadi khalifah di muka bumi, kisah-kisah para nabi, dan umat-umat terdahulu sesuai dengan penjelasan Al Qur’an dan hadits-hadits shahih. Imam Ibnu Katsir -rahimahulloh-  juga mengupas tentang khabar gharib (langka), munkar dan khabar yang bersumber dari kaum bani Israil. Langkah selanjutnya dia menegaskan tentang sejarah perjalanan hidup Nabi Muhammad, -Sholallahu Alaihi Wassalam-  dan sejarah perkembangan Islam hingga pada masa hidup beliau imam ibnu katsir-rahimahulloh-  ( pada abad ke 8 Hijriah) .Kemudian dia beralih pada pembahasan tentang fitnah (bencana yang menimpa umat manusia), tanda-tanda Hari Kiamat, dan berbagai kondisi kehidupan akhirat.
Didalam kitab ini sungguh-sungguh komprehenship mengupas tentang sejarah Islam, yang mana hati semua orang berkeinginan menelitinya, rasa dahaganya terobati setelah melihat berbagai keagungan sejarah kita umat Islam yang agung ini, yang memecahkan kedalam sejarah, yang pemah menjadi pemimpin dunia untuk beberapa abad lamanya, sejarah umat Islam pemah mengisi dunia dengan nilai-nilai kebenaran dan keadilan, setelah kezhaliman dan penyaimpangan memenuhi dunia.

Imam Ibnu Katsir -rahimahulloh-  meneliti tentang permulaan khalifah (orang pertama di muka bumi), kisah-kisah para Nabi – alaihi salam ajma’in-, bermacam-macam ujian yang menimpa umat manusia dan berbagai kisah peperangan yang membawa banyak korban (al malahim) dengan penelitian yang sangat mendalam, dia menyusun bahan-bahannya langsung bersumber dari Al Quran dan Sunnah Nabi -Sholallahu Alaihi Wassalam- . Imam Ibnu katsir -rahimahulloh- mengelaborasi antara tafsir dan sejarahnya, dia meneliti sejarah Islam hingga tahun 767 Hijriyah, menghimpun berbagai peristiwa dan biografi orang-orang terkenal.
Berawal dari semua inilah, sangat tampak keistimewaan penulis buku sejarah ini adalah orang yang mempunyai ilmu pengetahuan dari kalangan ulama ahli hadits, yang mengerti berbagai dasar-dasar periwayatan, karakteristik yang membedakan, kritik dan riwayat yang bisa diterima dan dan ditolak.
Ibnu Katsir datang pada abad ke 8 Hijriyah, dan sebelumnya telah hadir banyak karya tulis selama enam abad, dan dia mempunyai bahan yang sangat luas, dan di hadapanya terbuka sesuatu yang secara kontrit tidak pernah diketahui oleh pendahulunya, karena setiap ilmu pengetahuan pada awal peletakannya terasa sangat sulit, kemudian terus-menerus mengalami perkembangan dan mendapat perhatian, sehingga mencapai titik kematangan.
Lantas, dia menyusun kitabnya ini, dan dia membuatnya seperti mengklarifikasi dan mencermati terhadap karya sebelumnya.
Bahkan, tidaklah berlebihan kalau seseorang mengatakan, bahwa kitab ini hampir menjadi penutup jalan untuk menyusun kembali sejarah yang diawali dengan penciptaan makhluk serta kelanjutannya seperti berbagai kisah orang-orang terdahulu, kemudian memperluas dan menjelaskan secara detail tentang fase perjalanan hidup Nabi yang sangat harum, dilanjutkan sesudah itu dengan berbagai peristiwa dan berbagai informasi, yang di dalamnya berbaur berbagai peristiwa dengan berbagai biografi, tempat dengan manusia yang mendiaminya, kedua hal tersebut adalah materi pokok tentang ilmu sejarah, hingga beberapa tahun menjelang wafatnya.


0 komentar :

Posting Komentar

 

Temui Saya di Facebook

Sponsor